Masalah Ekonomi Klasik dan Modern
Dalam kegiatan usaha, masalah ekonomi muncul karena ada ketidak seimbangan antara keinginan dengan kemampuan untuk menghasilkan barang dan jasa. Adapun masalah-masalah ekonomi ini dibedakan menjadi:
Masalah klasik adalah masalah ekonomi yang dipandang dari sudut sederhana, menurut beberapa tokoh seperti Adam Smith, David Ricardo dan JS Mill. Masalah klasik ini terdiri dari:
1. Masalah Produksi, merupakan suatu permasalahan
mengenahi kebutuhan barang dan jasa yang berhubungan dengan kegiatan produksi
barang dan jasa.
2. Masalah Distribusi, untuk mengirimkan kebutuhan barang
dan jasa agar bisa sampai ke tangan konsumen.
3. Masalah Konsumsi, merupakan barang yang dibutuhkan
untuk memuaskan keinginan konsumen.
·
Kebutuhan untuk mencapai kesejahteraan dan keberlangsungan hidup
·
Kemakmuran keseimbangan antara jumlah kebutuhan dengan alat
pemuas kebutuhan
1. Kebutuhan dalam
Ekonomi
Kebutuhan adalah suatu keinginan terhadap barang atau
jasa yang harus terpenuhi dan akan menimbulkan dampak negatif apabila kebutuhan
tersebut tidak terpenuhi.
a. Faktor Intern:
- Profesi atau Pekerjaan
- Jenis Kelamin
- Usia
- Tingkat Pendidikan
- Perasaan Tidak Puas
b. Faktor Eksternal
- Keadaan Alam
- Agama/ kepercayaan
- Adat Istiadat
- Lingkungan tempat tinggal
- Perkembangan zaman dan teknologi
Jenis Kebutuhan Manusia
a.
Kebutuhan berdasarkan intensitasnya:
· Kebutuhan Primer/ Pokok Kebutuhan manusia yang mutlak harus dipenuhi untuk menjaga kelangsungan hidup. Misalnya kebutuhan terhadap minuman dan perumahan (rumah).
· Kebutuhan sekunder/ pelengkap Kebutuhan yang
dipenuhi untuk melengkapi kebutuhan primer. Karena kebutuhan ini bersifat
melengkapi kebutuhan manusia. Misalnya kebutuhan akan alat-alat rumahtangga,
alat-alat sekolah, kendaraan,
dan lain sebagainya
· Kebutuhan tersier kebutuhan tambahan yang berupa
barang-barang mewah. Misalnya barang-barang perhiasan (emas, berlian), mobil
mewah, villa, dan sebagainya.
b.
Kebutuhan berdasarkan sifatnya:
· Kebutuhan
Jasmani. Kebutuhan yang berhubungan
dengan fisik atau jasmani, seperti olah raga dan sebagainya.
· Kebutuhan
Rohani. Kebutuhan yang berkaitan dengan kesehatan jiwa, seperti beribadah.
c.
Kebutuhan berdasarkan waktunya:
· Kebutuhan Sekarang. Kebutuhan manusia yang harus segera dipenuhi saat
itu juga. Misalnya seorang yang baru lapar. Kebutuhan yang harus dipenuhi
adalah makanan dan minuman.
· Kebutuhan Yang Akan Datang. Kebutuhan yang dipenuhi
untuk keperluan masa akan datang. Misalnya kita mulai sekarang menabung, ini
digunakan untuk memenuhi kebutuhan masa yang akan datang.
d.
Kebutuhan berdasarkan pihak yang membutuhkan:
· Kebutuhan Individu. Kebutuhan yang digunakan untuk memenuhi keperluanindividu. Misalnya kita seorang pelajar membutuhkan buku atau alat-alat pelajaran.
· Kebutuhan Kolektif/ Bersama. Kebutuhan untuk memenuhi
keperluan bersama/kelompok.
Misalnya kegiatan siskamling, kegiatan pramuka, kegiatan olahraga dan sebagainya
2. Alat Pemuas Kebutuhan
Alat pemuas kebutuhan merupakan sarana untuk
memenuhi kebutuhan manusia, baik berupa barang maupun berbentuk jasa.
a. Barang menurut cara memperolehnya
· Barang Ekonomis, Barang ekonomis yaitu barang yang jumlahnya terbatas
sehingga untuk memperolehnya perlu mengeluarkan pengorbanan. Contohnya :
makanan, pakaian, alat-alat sekolah, dan lain-lain.
· Barang Bebas, Barang bebas artinya
barang yang tersedia cukup banyak sehingga manusia untuk memperolehnya tidak
perlu mengeluarkan pengorbanan. Misalnya: sinar matahari, udara.
b. Barang menurut cara pemakaiannya
·
Barang Subtitusi / Pengganti. Barang substitusi yaitu
barang yang dapat digunkan untuk menggantikan barang lain dengan tujuan yang
sama. Misalnya : minyak tanah diganti kayu bakar untuk memasak, gula jawa
diganti gula pasir.
·
Barang Komplementer / Pelengkap. Barang komplementer yaitu
barang yang penggunaannya bersama-sama dengan barang lain. Misalnya : kapur
dengan papan tulis, buku tulis dengan pulpen, sepeda motor dengan bensin.
c. Barang menurut cara pengerjaannya
· Barang mentah. Barang yang belum mengalami proses produksi,
misalnyanbiji besi, batu bara dan lain sebagainya.
· Barang Setengah jadi, jenis barang yang merupakan hasil pengolahan
dari barang mentah, namun belum menjadi produk. Contoh benang dan kain.
· Barang Jadi. Barang yang sudah melalui proses produksi,
contoh baju, sepatu dan lain sebagainya.
d. Barang menurut bentuknya
· Barang tetap,
barang yang bentuknya tetap dann tidak bergerak, seperti Pabrik, gudang, rumah
dan lain sebagainya.
· Barang
bergerak, barang yang berbentuk tetap namun dapat berpindah secara fisik,
seperti sepeda motor, truk operasional pabrik dan lain sebagainya.
B. Masalah Ekonomi Modern
Masalah ekonomi modern
ruang lingkupnya lebih luas. Adapun yang termasuk masalah ekonomi modern
sebagai berikut:
1. What
Barang apa yang diproduksi, Manusia dihadapkan pada alternatif yaitu dari berbagai macam produk/
output, manakah yang harus diproduksi dan berapa jumlahnya. kali ini penentuannya tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan masyarakat
semata, melainkan juga untuk mendapatkan keuntungan maksimum.
Bagaimana cara memproduksi barang, Merencanakan dan menentukan langkah produksi barang dan jasa. Maksudnya berhubungan dengan penggunaan teknologi tinggi (intensifikasi modal/ mesin) atau dengan teknologi
sederhana (intensifikasi tenaga kerja).
Untuk siapa barang atau jasa diproduksi, Kepada siapa barang-barang/ sumber daya alam atau jenis itu diproduksi?Jawabannya adalah kepada masyarakat/ konsumen
yang mampu membayar produk tersebut.
terima kasih atas informasinya Best Regards Gladies
ReplyDelete